Tips

7 Hal yang Sebaiknya TIDAK DILAKUKAN Saat Menjenguk Bayi Baru Lahir

2016 ini cukup menjadi tahun yang penuh kebahagiaan buat saya. Bukan saja karena anak saya sudah lahir, namun kabar kelahiran juga datang dari teman-teman dekat. Pasti mereka sudah merasakan apa yang saya rasakan saat baru lahir April lalu. Kerepotan menerima tamu hehe. Yap, berita kelahiran memang berita yang membahagiakan. Itu sebabnya tradisi menjenguk bayi yang baru lahir dilakukan. 
https://pixabay.com/id/bayi-cinta-kekanak-kanakan-1512959/
Sayangnya, masih banyak dari kita yang lalai dengan etika saat menjenguk bayi. Maka berdasarkan pengalaman pribadi dan survey yang saya ambil dari grup Moms MJWJ, maka 7 hal inilah yang sebaiknya TIDAK DILAKUKAN saat menjenguk bayi yang baru lahir.

1. Mengkritik fisik bayi

Jangan ngebandingin perbedaan anaknya sama bayi kita. – Meyda

Setiap anak diciptakan berbeda. Bahkan kakak adik atau sekalipun kembar, PASTI ada bedanya. Jadi JANGAN sekali-kali mengomentari fisik bayi. Misalnya dengan mengeluarkan kalimat hidungnya peseklah, kulitnya agak hitamlah, wajahnya tidak cantik atau tampanlah. Intinya TIDAK sembarangan berkomentar tentang fisik. Terlebih membandingkannya dengan anak kita. Jelas saja berbeda dengan anak kita, wong suaminya juga beda -_- JANGAN pula mengomentari berat badan bayi. Percayalah, ibu mana sih yang menginginkan bayinya lahir dengan berat badan yang kecil atau terlalu besar. Semuanya kuasa Allah. Tugas ibu adalah melahirkannya dengan sehat dan selamat. Itu saja πŸ™‚

Baca: Kita Pernah Menjadi Seorang Anak

2. Mengkritik proses persalinan ibu

Jangan ngebandingin kalo ada perbedaan proses kelahiran – Meyda 

Jangan banyak komentar karena tiap orang kondisinya beda-beda dalam menghadapi persalinan – Fania

Lagi-lagi tentang komentar. Ternyata masih ada saja komentar-komentar tentang proses persalinan atau melahirkan sang ibu. Plislah. Bukan waktunya lagi membedakan proses melahirkan. Mau normal atau operasi, dengan cara apapun, seorang ibu tetaplah ibu yang sudah berjuang melahirkan anaknya. Maka tidak pantas rasanya jika kita menghakiminya.

3. Menggendong bayi seenaknya

Jangan menggendong bayi tanpa izin atau mencium bayi sembarangan – Asri Lubis

Pastikan kalo kita ga lagi sakit karena bayi masih rentan khawatir ketularan. Jangan asal gendong dan cium. Mau gendong izin dulu. Kalo boleh, cuci kaki cuci tangan dulu – Fania

Memang sih kesannya perhatian. Tapi menggendong bayi tanpa seizin ibunya, itu menjadi hal yang agak menjengkelkan. Kecuali keluarga dekat ya. Apalagi kalau yang menggendong tidak mengerti caranya alias seenaknya. Belum lagi kalau yang menggendong sedang sakit. Bayi itu sensitif lho, jadi cukup dilihat saja ya. Tidak menggendong bukan berarti tidak perhatian kok πŸ™‚

4. Mencium bayi tanpa izin

Aku paling sebel kalau anak ku lagi tidur trus di cium sembarangan
Atau lagi tidur di unyel unyel
Itu gak tau yaa kalau bikin ayas bobo tuh susah – Nely 

Gak cium sembarangn takut ortunya gak suka. Kalo jenguk keponakan sendiri ci..biasanya sedikit lebih berani gak sungkan langsung cium. – Ella

Ini sama saja seperti menggendong tadi. Memang kesannya perhatian. Tapi mencium bayi dengan seenaknya juga sebaiknya TIDAK dilakukan. Sekali lagi, karena bayi baru lahir masih sensitif. Kita juga tidak tahu bisa saja ada virus yang mengganggu bayi.

5. Tidak memperhatikan waktu atau terlalu lama menjenguk

Jangan terlalu lama menjenguk Karena ibu baru melahirkan pasti lelah – Asri Lubis

Jangan jenguk tll pagi sm tll malam krn ibu yg baru melahirkan butuh istirahat di saat pagi, dan bayi butuh istirahat di saat malam – Tiara 

Jangan terlalu lama menjenguknya – Corie  

Jangankan menjenguk bayi, dalam islam untuk bertamu biasa saja ada adabnya.

β€œβ€¦tetapi jika kalian diundang maka masuklah, dan bila telah selesai makan kembalilah tanpa memperbanyak percakapan…” (Al-Ahzab: 53)

Jadi kalau sudah selesai lihat bayinya dan ngobrol sebentar, ya sudah pulang dan tidak usah basa basi lebih lama lagi πŸ™‚ Jangan pula menjenguk terlalu pagi atau terlalu malam. Ibu dan bayi baru, biasanya banyak begadang. Makanya pasti lelah. Jadi ya perhatikanlah waktunya. Idealnya menjenguk bisa dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore. Lalu setelah maghrib sampai jam 7 malam. Dan durasinya, jangan lama-lama. Kurang dari satu jamlah kalau bisa :))

6. Membawa anak balita atau kecil yang sedang aktif-aktifnya

Jangan bawa anak kecil yg sedang aktif aktifnya ikut menjenguk ibu dan bayi di Rumah, krna bisa jadi bayi nya kena sasaran rasa ingin tahunya, atau jika di bawa harus bisa di handle sama orang tuanya. – Corie

Yang ini lumayan menjengkelkan juga sih. Secara bayi yang baru lahir itu kan pasti banyak tidur ya. Kalau ada yang jenguk lalu membawa anak balita yang sedang aktif-aktifnya, bisa saja akan mengganggu. Apalagi jika si anak memang tipe yang hiperaktif. Bukannya tidak boleh bawa anak sih, cuma tahulah ya etikanya. Si ibu juga pasti pernah merasakan anaknya waktu baru lahir kan πŸ™‚

7. Menggurui

Kalo misal dia gak minta saran, jangan banyak menggurui – Meyda

Biasanya ini dilakukan oleh ibu yang merasa dirinya sudah berpengalaman. Alhasil banyak sekali nasihat yang keluar. Ya boleh saja sih nasihatin sedikit. Tapi janganlah terlalu. Apalagi sampai terkesan menggurui. “Bu, nanti anaknya dikasih ina ini saja.” “Bu, anaknya jangan ina ini.” “Bu, ibu jangan ina ini, biar bayinya ga ina ini.” Duh, kebayang deh. Kalau bicara terus seperti itu, saya sendiri akan jengkel mendengarnya -_- Garis besar yang bisa diambil adalah, saat menjenguk tidak perlu terlalu banyak berkomentar atau menasihati jika tidak diminta. Boleh saja berkomentar atau bertanya. Tapi HINDARI pembicaraan yang mengundang emosi negatif ibu yang baru melahirkan.

Oke. Jadi 7 hal itu yang sebaiknya TIDAK DILAKUKAN saat menjenguk bayi. 7 hal di atas, sebenarnya juga untuk kebaikan bersama plus menjaga perasaan ibu yang baru melahirkan. 

Kalo posisi seperti aku sekarang yang belum merasakan gimana rasanya persalinan….paling lebih jadi penanya dan pendengar gimana proses melahirkannya, jam berapa, dll
Berusaha tidak menambah sedih jika ada kurang atau hal yang memang bermasalah pada ibu dan bayinya. – Ella

Biasanya ibu baru suka ngobrol suka cerita jadilah pendengar yang baik untuknya ^^ – Fania

Menjenguk bayi yang baru melahirkan memang menyenangkan. Tapi semoga kita tidak lupa dengan etika dan adab untuk menjenguknya πŸ™‚
Nah, apakah Bunda ada yang mau menambahkan? Barangkali masih ada hal lain yang sebaiknya tidak dilakukan saat menjenguk bayi. Share yuk πŸ™‚

7 thoughts on “7 Hal yang Sebaiknya TIDAK DILAKUKAN Saat Menjenguk Bayi Baru Lahir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.